Dari artikel sebelumnya kita sudah membuat struktur file yang akan digunakan untuk membuat aplikasi web / website, sekarang mari kita buat engine PHP nya. Terlebih dahulu kita buat koneksi database dengan PHP. Jalankan editor dreamweaver atau editor lain yang biasa anda gunakan untuk scripting PHP, buatlah file baru dengan ekstensi .php, setelah itu kita buat perintah PHP untuk koneksi databasenya :

//koneksi ke database mysql dengan class
class dbconn {
function opendb() {
global $host,$user,$password,$db,$DBlink;
$host = "localhost";
$db = "";
$user = "";
$password = "";
$DBlink = mysql_connect ($host, $user, $password) or die ("Tidak dapat mengakses database");
}
function closedb() {
global $DBlink;
mysql_close($DBlink);
}
}
?>

Atau

//koneksi standar ke database mysql
$host = "localhost";
$db = "";
$user = "";
$password = "";

$dbconn = mysql_connect( $host, $user, $password )
or die ("Gagal Koneksi Database".mysql_error());
$db = mysql_select_db($db,$dbconn)
or die ("Gagal Membuka Database".mysql_error());
?>

$host adalah nama host yang dipakai untuk database mysql, untuk webserver di PC anda biasanya localhost, berbeda dengan webserver hosting atau bisa sama, $db adalah nama database yang akan digunakan dalam hal ini adalah latihan, $user adalah nama user database yang akan digunakan, sedangkan $password adalah password user database yang akan digunakan. Setelah selesai simpanlah dengan dengan nama dbconn.php ke dalam folder system (latihan/system/dbconn.php).

Setelah kita buat fungsi untuk koneksi ke PHP, sekarang kita buat fungsi yang lain, yaitu define. Dalam editor buatlah file baru dengan ekstensi .php, setelah itu kita buat perintah PHP untuk define :

//Define Direktori
define('DIR_MOD','modules/');
define('DIR_MENU','menu/');
define('DIR_USR','user/');
define('DIR_GUESTBOOK','bukutamu/');
define('DIR_POLL','polling/');
define('DIR_IMG','images/');
define('DIR_CSS','css/');

?>

Setelah selesai, simpanlah dengan nama define.php ke dalam folder system (latihan/system/define.php). Anda dapat menambahkan sendiri define direktori sesuai dengan kebutuhan anda. Hal ini dimaksudkan supaya include sebuah file di PHP tidak secara langsung, contoh : , lebih baiknya menggunakan define contoh : . Dalam menggunakan define mungkin akan lebih sulit daripada direct include sebuah file karena kita harus mengingat dan menuliskan fungsi define -nya di file lain.
Selanjutnya kita buat file baru di editor untuk modul menu dengan script HTML biasa, contoh sebagai berikut :


Setelah selesai, simpanlah dengan nama menu.php ke dalam folder menu (latihan/modules/menu/menu.php. Pada modul menu ini anda dapat membuatnya dengan konsep database sehingga menu labih mudah diatur melalui panel admin dan dapat di tambah, ubah, publish, hapus, dll daripada harus scripting langsung di file menu.php (cuma pilihan).

Untuk melengkapi modul – modul yang diperlukan anda dapat membaca kembali panduan Pemrograman PHP yang anda ketahui. Artikel Login & Logout, Jajak Pendapat / Polling, dan Buku Tamu juga dapat anda termukan di website ini.

Buatlah file baru dengan ekstensi .php dan simpan dengan nama form_login.php ke dalam folder user (latihan/modules/user/form_login.php) begitu juga untuk file proses dan logoutnya. Selanjutnya file baru dengan ekstensi .php dan simpan dengan nama form_bukutamu.php ke dalam folder bukutamu (latihan/modules/bukutamu/form_bukutamu.php) begitu juga untuk file prosesnya. Selanjutnya file baru dengan ekstensi .php dan simpan dengan nama form_polling.php ke dalam folder polling (latihan/modules/polling/form_polling.php) begitu juga untuk file hasil prosesnya.

Selamat mencoba….